Biografi Leluhur Syaikh Syarif Hidayatulloh Dan Wali Songo
(Bagian ke 9)
Silsilah Syaikh Syarif Hidayatulloh (Sunan Gunung Jati)
1. Sayyiduna Muhammad
2. Sayyidatuna Fathimah + Sayyiduna ‘Ali bin Abi Tholib
9. Sayyid ‘Isa Arrumi / Al-Azroq
12. Sayyid ‘Alawi Al-Awwal / Al-Akbar
13. Sayyid Muhammad Shohibush-Shouma’ah
14. Sayyid ‘Alawi Ats-Tsani / Al-Ashghor
15. Sayyid ‘Ali Kholi’ Qosam
16. Sayyid Muhammad Shohib Mirbath
17. Sayyid ‘Alawi ‘Ammul Faqih Al-Muqoddam
18. Sayyid ‘Abdul Malik ‘Adzmat Khon
19. Sayyid ‘Abdulloh ‘Adzmat Khon
20. Sayyid Ahmad Syah Jalaluddin
21. Sayyid Al-Husain Jamaluddin / Syaikh Jumadil Kubro
22. Sayyid ‘Ali Nurul ‘Alam / Nuruddin
23. Sayyid ‘Abdulloh ‘Umdatuddin
24. Syaikh Syarif Hidayatulloh
Biografi Leluhur Syaikh Syarif Hidayatulloh
Beliau adalah Sayyiduna Ahmad (Al-Muhajir) bin
Sayyid ‘Isa (Ar-Rumi / Al-Azroq) bin Sayyid Muhammad (Annaqib) bin Sayyid ‘Ali
(Al-‘Uroidli) bin Sayyid Ja’far (Ash-Shodiq) bin Sayyid Muhammad (Al-Baqir) bin
Sayyid ‘Ali (Zainul ‘Abidin) bin Sayyid Al-Husain bin Sayyidina ‘Ali bin Abi
Tholib / bin Sayyidatina Fathimah Az-Zahro` binti Rosulillah.
Beliau lahir di Bashroh tahun 260 H, lalu
Hijrah ke Madinah bersama keluarga dan para pengikutnya pada tahun 317 H.
Setahun kemudian beliau pergi Hajji dan bertemu dengan rombongan dari
Hadlromaut (Yaman).
Cerita mereka tentang keindahan Yaman dan
kebaikan penghuninya membuatnya tertarik, hingga selesai Hajji beliau bersama
rombongannya pergi ke Yaman. Beliau berpindah-pindah tempat dari satu daerah ke
daerah yang lain, hingga sampai ke Hadlromaut pada tahun 320 H, dan menetap di
Al-Husaisah (الحسيسة) salah
satu desa di Tarim, hingga beliau wafat tahun 345 H. Inilah penyebabnya
kemudian beliau dijuluki dengan “Al-Muhajir”.
Sayyid Ahmad Al-Muhajir adalah Syaikhul Islam
yang Hijrah dari tanah kelahiran demi meraih Ridlo dari Dzat Yang Maha Rohman.
Beliau orang yang menghidupkan Sunnah dan meletakkan pondasi dan
dasar-dasarnya. Memiliki kedudukan yang tinggi semenjak masih di ‘Iraq, orang yang
Zuhud, dan berprilaku terpuji. Penyebab beliau Hijrah sebab keadaan di ‘Iraq
sudah mulai rusak.
Anak keturunannya di Hadlromaut adalah
tokoh-tokoh terkemuka yang sebagian dari mereka kemudian dikenal dengan “’Alawiyyin”
(dibangsakan pada cucunya yaitu Sayyid ‘Alawi bin Sayyid ‘Ubaidullah), dan
kemudian banyak menyebar ke Asia dan lainnya, khususnya di Indonesia.
Sayyid Ahmad Al-Muhajir memiliki 4 orang putra,
yaitu:
1. Sayyid ‘Ali,
2. Sayyid Husain,
3. Sayyid ‘Abdulloh /‘Ubaidulloh, ikut bersama ayahnya Hijrah
ke Hadlromaut,
4. Sayyid Muhammad, ditinggal di
Bashroh untuk menjaga harta keluarganya hingga wafat, dan memiliki keturunan di
sana.
(“Syamsudz-Dzohiroh” dan
“Asy-Syajarotuz-Zakiyyah”)
والله أعلم بالصواب
Oleh: Abi Kayyis Al-Mahdawi
Bersambung
Semoga Bermanfaat
Tidak ada komentar:
Posting Komentar